Kamis, Desember 15, 2011

Maaf, Ini Khusus untuk Dewasa


Usia Indonesia sebagai sebuah bangsa memang masih sangat muda. Itulah sebabnya, hampir dalam banyak hal, perilaku Bangsa Indonesia juga
masih belum dewasa.
Dalam aspek politik, misalnya, bangsa yang dewasa dalam berpolitik hanya sekedar menjadikan kekuasaan sebagai alat untuk membangun pemerintahan dan kebijakan yang berpihak kepada rakyat. Sementara kita masih berkutat pada perebutan kekuasaan karena mengira kekuasaan itu adalah tujuan sejati.
Dalam aspek ekonomi, bangsa yang dewasa mengelola perekonomiannya menjadikan kesejahteraan dan kemakmuran seluruh rakyat sebagai tujuan, sementara kita masih terjebak pada upaya memperkaya diri sendiri dan kelompok tertentu.
Dalam aspek keagamaan, bangsa yang dewasa menjadikan agama sebagai ruh dari segenap aktifitasnya, sehingga ciri keberagamaan mereka tercermin dalam pola pikir, sikap, tingkah laku, dan tutur kata. Sementara kita beragama, masih lebih banyak terjebak pada simbol-simbol dogmatis yang justru menjauhkan kita dari realitas.
Dalam bidang teknologi, bangsa yang dewasa menjadikan teknologi sebagai alat untuk memudahkan kehidupan manusia, sementara kita masih lebih banyak menyalahgunakan teknologi.
Yang sederhana, dalam pengelolaan sampah. Bangsa yang dewasa mengelola sampah sebagai sebuah sumber daya yang secara sistematis bisa dimanfaatkan kembali melalui proses recycling, sementara kita masih tidak mampu untuk sekedar membuang sampah pada tempatnya.

Image : dari sini
Jadi mohon maaf, kalau ada yang tersinggung, tulisan ini memang tidak dimaksudkan untuk anda, karena ini khusus dewasa.

Tidak ada komentar: